Beranda > Realisasi Kesehatan > Pandangan Optimis – Sehat Bersama Bumi

 

Teknologi Modern, Obat-obatan, dan Metode yang Dapat Mengakhiri Penderitaan Saat Ini

Tingkatkan Kesadaran Kasih di Dalam Batin dengan Menjadi Vegan

Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Center Youngdong, Korea, 12 Mei 2000 (Asal dalam bahasa Inggris)

T: Menurut saya banyak karma di dunia ini yang berasal dari pembunuhan dan penderitaan hewan-hewan. Jika kita pelan-pelan menyebarkan informasi tentang veganisme, ini akan mulai berakar dan kemudian pelan-pelan mulai berkembang, sehingga lebih sedikit hewan-hewan yang akan dibunuh. Dan ini akan menghasilkan karma yang lebih baik bagi seluruh planet ini dan ini juga tentu saja akan meningkatkan berbagai hal lainnya.

G: Semua orang sudah melakukan hal itu. Saat ini hampir semua orang di dunia ini sudah sadar akan manfaat dari veganisme. Tugas kita bukan untuk mempromosikan pola makan vegan, tapi pola makan vegan muncul sebagai syarat akan kerinduan rohani. Dan siapa saja yang memiliki keinginan untuk mengetahui Tuhan juga akan menerima pola makan vegan.

T: Jika orang-orang tidak menerima Tuhan, dan setidaknya mereka menerima pola makan vegan, apakah itu juga dapat membantu?

G: Tidak banyak membantu. Harus ada sebuah motif di balik pola makan vegan. Jika mereka tidak membuka sifat kasih di dalam diri mereka sendiri, menjalankan pola makan vegan itu hanyalah sebuah tindakan kosong belaka. Jadi dukungan rohani adalah yang mendorong segala sesuatu yang kita lakukan, tapi tidak semua yang kita lakukan memiliki motif rohani. Jadi berikanlah cinta kasih Anda kepada orang-orang. Semua yang saya lakukan hanyalah untuk meningkatkan kesadaran cinta kasih di dalam batin mereka, dan sekali mereka ingin mengetahuinya, segala yang lain akan datang secara alami.

T: Benar, motif itu bahkan lebih indah dan mulia.

G: Jika tidak, Anda juga dapat beritahukan kepada orang-orang tentang manfaat menjadi seorang vegan; yaitu kehidupan yang lebih sehat, menyelamatkan dunia, dan lain sebagainya. Ini bukan dari apa yang Anda lakukan tapi ini dari motif energinya.

T: Pernah sekali saya melihat di dalam mimpi ada sesuatu seperti sapi-sapi dan babi-babi, dan merasakan bahwa mereka ingin saya melakukan hal ini karena ini akan membantu mereka.

G: Oke, maka Anda dapat mencobanya. Anda dapat berbicara di acara-acara televisi. Sebagian dari kita dapat melakukan hal-hal yang berbeda.

T: Setidaknya babi-babi dan sapi-sapi ini juga makhluk hidup bukan?

G: Ya, mungkin mereka punya pertalian dengan Anda dan Anda adalah penyelamat mereka, jadi kenapa Anda tidak melakukannya?

T: Ide yang bagus sekali. Terima kasih Guru.

G: Sama-sama. Masing-masing dari kita memilih arah yang berlainan untuk melakukannya, dan jika semua orang sudah melakukan sesuatu, maka itu baik. Beberapa saudara dan saudari kita juga membuat makanan vegan dan sejenisnya, dan itu juga baik. Maksud saya adalah jika Anda menyarankan saya untuk berceramah di televisi dan hanya membicarakan tentang makanan vegan, maka saya hanya akan membuat orang-orang berpikir tentang itu saja, dan kemudian, kapan saja mereka berbicara dengan saya, semuanya hanya tentang veganisme. Sedangkan itu hanyalah sebagian kecil dari pekerjaan saya, jadi jika saya membuat itu menjadi pokok utama, maka tentu saja itu juga dapat membantu, tapi sangat pelan. Dan saya mungkin sudah meninggal sebelum menyelamatkan jiwa orang-orang.

Anda semua dapat melakukannya jika Anda ingin melakukannya. Beberapa orang bergabung dalam kelompok berhenti merokok, dan beberapa orang memberikan saran tentang pola makan vegan, itu juga sangat baik.

 

Pencerahan dan Kebijaksanaan adalah Dasar Solusinya

Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Kantor PBB, New York, A.S, 26 Juni 1992 (Asal dalam bahasa Inggris)

T: Terima kasih banyak Maha Guru Ching Hai, atas kebijaksanaan yang telah Anda bagikan kepada kami. Saya punya sebuah pertanyaan tentang meningkatnya populasi dunia dan ini telah membawa masalah lebih lanjut tentang pengrusakan lingkungan dan permintaan makanan yang lebih besar lagi. Bagaimana pendapat Anda tentang meningkatnya populasi di dunia ini? Apakah ini akibat dari karma dunia? Atau apakah ini akan menciptakan suatu karma tertentu di masa depan?

G: Kita sebenarnya belum overpopulasi. Kita hanya tidak menyebar dengan merata. Penduduk hanya memadat di daerah-daerah tertentu di dunia dan tidak ingin pindah ke daerah lain. Kita memiliki banyak tanah liar yang luas dan belum pernah digunakan, banyak pulau-pulau yang tak berpenghuni, dan banyak dataran tinggi yang luas, dimana hanya hijau dengan hutan-hutan dan tidak berpenghuni. Orang-orang hanya ingin bermukim di Kota New York, misalnya, karena di sana lebih menyenangkan. Tapi jika pemerintah bersedia menciptakan lapangan pekerjaan di berbagai daerah, maka orang-orang juga akan ke sana untuk bekerja. Orang-orang hanya memadat di beberapa daerah karena di sana lebih aman atau lebih mudah mendapatkan pekerjaan. Jika keamanan, perlindungan dan lapangan pekerjaan juga ada di daerah-daerah lain, maka orang-orang juga akan ke sana. Mereka sebenarnya hanya mencari perlindungan untuk kehidupan mereka. Itu wajar saja. Jadi, seharusnya kita tidak takut akan kelebihan populasi penduduk. Malah kita seharusnya mengatur dan memberikan orang-orang di dunia dengan lebih banyak lapangan pekerjaan, perumahan, dan keamanan sehingga di semua tempat akan terlihat merata. Kita tidak akan pernah overpopulasi.

Dan mengenai pertanyaan Anda tentang persediaan makanan, Anda seharusnya lebih mengetahuinya karena di Amerika, kita memiliki banyak sekali informasi tentang bagaimana cara kita merawat dunia. Pola makan vegan adalah cara terbaik untuk merawat sumber-sumber daya Bumi, dan untuk menunjang kehidupan seluruh penduduk di Bumi. Tapi kita sudah memboroskan banyak sekali makanan vegan, energi, listrik dan obat-obatan untuk memelihara ternak, sedangkan semuanya ini dapat langsung digunakan untuk memberi makan manusia.

Jika kita ingin berbagi semua makanan secara merata, maka pola makan vegan dapat membantu proses ini, tidak hanya bagi diri kita sendiri, bagi hewan-hewan, tapi juga bagi seluruh dunia. Seorang peneliti sudah berbicara di berbagai majalah bahwa jika semua orang makan makanan vegan, maka dunia ini tidak akan ada lagi wabah kelaparan. Dan kita juga harus mengaturnya. Saya kenal seseorang yang dapat mengolah beras menjadi makanan yang bergizi dan bahkan menjadi susu beras. Saya sudah membicarakan hal ini kemarin. Ia berkata bahwa hanya dengan dana sebesar 300.000 dolar saja, Anda dapat memberi makan 600.000 orang di Sri Lanka – orang-orang miskin yang kelaparan, para ibu, dan lain-lain. Ini luar biasa!

Karena apa yang kita lakukan di berbagai penjuru dunia hanya memboroskan sumber-sumber daya alam; bukan karena kita kekurangan. Tuhan tidak menciptakan kita di sini untuk menderita kelaparan. Sebenarnya kita sendiri yang membuat diri kita kelaparan. Jadi kita harus berpikir lagi, mengatur lagi, dan ini semua memerlukan kerja sama dari berbagai pihak pemerintah di setiap negara. Mereka harus membantu kita dengan setulus hati mereka, serta dengan kejujuran dan martabat mereka yang bertujuan untuk melayani orang lain, bukannya diri mereka sendiri. Jika kita mendapat bantuan ini dari seluruh pemerintah di negara-negara dunia, maka kita tidak akan memiliki masalah lagi.

Kita memerlukan pemimpin yang baik, organisasi ekonomi yang baik, serta pemerintah yang memimpin dengan baik dan jujur. Tapi hal-hal ini akan segera terwujud bila orang-orang ini menjadi spiritual. Dengan begitu mereka akan menjadi disiplin dan menaati sila-sila. Mereka akan tahu bagaimana menjadi jujur dan bersih, serta bagaimana menggunakan kebijaksanaan mereka. Mereka dapat memikirkan banyak hal dan cara-cara untuk mengatur lagi kehidupan kita.

T: Itu rasanya sangat sulit karena seperti yang saya ketahui, banyak pengrusakan lingkungan yang terjadi saat ini karena adanya peningkatan populasi penduduk sehingga membutuhkan lebih banyak daerah-daerah perumahan, agar dapat hidup dengan cara hidup di abad ke dua puluh satu ini. Misalnya, hutan-hutan di Brasil – lingkungan di sana dirusak, yaitu penebangan hutan-hutan hujan. Daerah itu menjadi gundul dan menyebabkan terjadinya banjir, dan hal ini tidak dihubungkan dengan masalah kelebihan populasi penduduk.

G: Ya, tentu saja, segala hal di dunia ini saling terhubung satu sama lain, dan satu-satunya solusi yaitu menyelesaikan masalah itu dari akarnya bukan dari dahan-dahannya. Dan akarnya itu adalah kestabilan spiritual. (Hadirin tepuk tangan). Jadi apa yang harus kita lakukan adalah mencoba menyebarkan pesan rohani ini, yaitu apa yang kita ketahui, dan menjaga disiplin rohani; itulah yang tidak dimiliki orang-orang.

Saya sangat senang dengan semua pertanyaan cerdas Anda. Orang-orang melakukan hal itu karena mereka tidak cukup bijaksana, misalnya merusak daerah yang Anda sebutkan tadi. Jadi akar penyelesaiannya adalah kebijaksanaan melalui latihan rohani. Jadilah tercerahkan.

 

Teknologi, Obat-Obatan, dan Metode yang Dapat Mengakhiri Penderitaan

Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Long Beach, Kalifornia, AS, 28 Desember 1996 (Asal dalam bahasa Inggris)

♥ Pesan dari Film Phenomena

Mungkin saja dengan pengetahuan rohani, Anda dapat menjadi apa saja yang Anda inginkan, mendapat apa saja yang Anda inginkan, menyediakan secukupnya apa yang Anda inginkan, dan mengetahui bahwa Anda akan mendapatkannya.

Sering kali orang-orang berkata, “Oke, saya pikir saya tidak akan mendapatkannya, tapi toh saya akan minta saja kepada Tuhan”. Inilah yang menghalangi kita untuk mendapat apa yang kita inginkan karena kita sudah berharap bahwa Dia tidak akan memberikannya kepada kita. Itu juga oke. Jika Anda sudah punya cukup makanan, itu baik. Jika sudah punya cukup pakaian, itu juga oke. Tidak perlu terlalu banyak berharap, itu juga baik. Tapi saya hanya ingin mengingatkan Anda bahwa itu bukanlah hal yang mustahil.

Jadi, banyak orang yang sudah membuktikannya kepada Anda. Bahwa hanya dengan kekuatan pikiran saja, mereka dapat memindahkan benda-benda, mereka dapat berjalan di atas bara api, mereka dapat berjalan di atas air, mereka dapat menusukkan pisau tajam ke kepala mereka melalui telinga kiri tembus ke telinga kanan dan tidak ada cidera, bahkan tidak ada setetes darah pun yang keluar. Bahkan hanya dengan kekuatan pikiran saja, yaitu dengan kekuatan astral saja, Anda dapat melakukannya.

Ada sebuah film Amerika yang berjudul Phenomena yang diperankan oleh John Travolta sebagai seorang lelaki yang memiliki kekuatan dapat memindahkan benda-benda, dapat mengetahui kejadian-kejadian yang sedang terjadi di tempat yang jauh, dan dapat meramalkan sesuatu atau dapat membaca pikiran orang-orang melalui jarak jauh. Banyak orang, meskipun mereka dapat melihat hal ini, tapi mereka tidak mempercayainya. Mereka tidak percaya bahwa hal ini hanya dari konsentrasi pikiran saja dan mereka ingin membedah otak mereka sendiri hanya untuk membuktikannya secara penelitian ilmiah, apa bedanya isi otaknya sendiri dan isi otaknya orang lain, orang lain yang disebut orang awam.

Sama sekali tidak berbeda. Mereka dapat membedah otak itu hingga semua saraf-sarafnya menjadi ribuan, miliaran potong, dan mereka tidak akan menemukan bedanya. Ada perbedaan tipis antara seorang manusia dan seorang manusia lain, tapi otaknya tidak akan berbeda jika Anda memfokuskan pikiran Anda, hanya untuk menggunakan kekuatan konsentrasi itu. Jika Anda membedah otak fisik ini, itu sama sekali tidak berbeda.

Jadi sangat berbahaya bagi seorang yang berbakat dan ingin memamerkan kekuatan batinnya. Ini tidak aman karena orang lain belum siap untuk itu. Mereka tidak tahu sesuatu yang melampaui dunia materi ini. Banyak ilmuwan hanya percaya kepada hal-hal yang dapat disentuh dan dibuktikan. Jadi kadang kala sangat sulit bagi seorang jenius untuk dapat bertahan hidup di dunia ini, dan sudah banyak orang jenius yang lahir dan meninggal dengan tanpa diketahui. Mereka dikucilkan dan bahkan disakiti oleh masyarakat hanya karena masyarakat ini begitu bodoh. Mereka tidak paham akan apa yang diketahui oleh para jenius sehingga mereka tidak percaya, dan hanya mencari-cari alasan untuk menyakiti orang ini dan orang itu atau kadang kala mereka mencoba untuk membuktikannya secara materi dengan tujuan untuk menyakiti sang jenius, atau makhluk spiritual yang berbakat demi alasan itu.

♥ Mohon Perlakukan Orang-orang yang Istimewa dan Jenius dengan Baik

Saya teringat bahwa di Amerika ada seorang waskita yang terkenal, namanya Edgar Cayce, dan beberapa orang tidak percaya bahwa ia memiliki kekuatan konsentrasi yang membuat ia dapat keluar dari tubuhnya dan masuk ke dalam tubuh orang lain atau untuk mencari seorang yang sedang tersesat. Lalu mereka mencobainya dengan menusukkan jarum-jarum di ujung-ujung jarinya. Mereka menusukkan jarum di semua jari-jarinya, hanya untuk memastikan bahwa ia tidak merasakan apa-apa. Ya ampun, tentu saja pada saat itu ia tidak merasakannya, tapi ketika ia bangun, ia merasa sakit sekali. Lelaki yang malang.

Jadi itulah bagaimana cara kadang masyarakat memperlakukan orang-orang jenius atau orang yang luar biasa, ini tidak hanya pada zaman Yesus saja. Di berbagai zaman, manusia kadang-kadang berbuat hal-hal yang tidak wajar. Ini bukan hal yang baru. Saya bisa saja menceritakan kepada Anda berbagai contoh lainnya yang seperti itu di negara-negara lain, tapi itu saja sudah cukup. Tidak perlu terus membahas tentang itu, ini sangat menakutkan.

Sebenarnya, menurut beberapa penelitian dan menurut pengetahuan saya, kita sudah memiliki banyak teknologi maju, obat-obatan yang manjur, cara-cara yang mutakhir untuk mengakhiri penderitaan di dunia sekarang – bahkan saat ini juga. Tidak akan ada lagi kelaparan, tidak ada lagi penderitaan, tidak ada lagi wabah penyakit yang tak dapat disembuhkan. Kita sudah sangat berkembang – bahkan kita sudah menemukan banyak obat-obatan untuk melawan penyakit yang paling mematikan. Tapi kadang kala seluruh masyarakat memilih untuk tidak melakukannya, hanya untuk melindungi situasi ekonominya. Itu menurut saya. Anda tahu lebih banyak dari saya.

Jadi ini bukan karena Tuhan tidak memberikan segalanya kepada kita, dan bukan karena Tuhan tidak dapat melakukan hal-hal yang mustahil. Tapi kita sendirilah yang menjadi perintangnya karena iman kita kadang kala sangat tipis. Kita tidak percaya bahwa Tuhan akan memberikan kepada kita cara-cara untuk menyembuhkan suatu penyakit, dan Tuhan juga akan memberikan kepada kita cara-cara lain untuk menunjang sistem medis itu sehingga dapat terus berkelanjutan. Jika Tuhan memberikan kita suatu cara untuk menemukan sumber energi listrik secara cuma-cuma, maka Tuhan juga akan memberikan kepada kita cara lain untuk menopang seluruh industri, dan akan menolong orang-orang yang hidup menganggur. Mereka tetap akan menemukan pekerjaan yang lain; mereka akan menemukan hal-hal lain untuk dikerjakan. Kita harus hidup sederhana dengan lebih sedikit kebutuhan sehingga kita tidak akan begitu menderita dengan bekerja dan mencari nafkah.

Ada banyak orang-orang jenius yang dapat membuktikan hal-hal yang mustahil itu kepada kita, yaitu dunia ini akan menjadi Surga, bahkan secara materi dengan seketika. Jadi mungkin saja iman dari orang-orang di dunia ini sangat kecil dan tipis sehingga mereka takut untuk berkorban. Misalnya mereka akan berpikir, jika semua orang-orang sakit dapat disembuhkan dengan mudah, maka apa jadinya sistem perawatan kesehatan mereka, jabatan mereka? Bahkan hanya berbicara tentang perawatan kesehatan saja, orang-orang sudah mulai panik, belum lagi jika dibahas soal penyembuhan sejati, yaitu mukjizat sejati untuk menyembuhkan orang-orang.

Bagaimana pun juga, saya mungkin terlalu banyak bicara. Anda tidak harus mempercayainya. Saya berhak untuk mengatakan apa yang saya inginkan, dan juga Anda berhak untuk mempercayai apa saja yang Anda inginkan. Kita berdua berhak untuk melakukan hal-hal yang kita inginkan. Saya mengatakan apa yang saya percayai, tapi juga Anda tidak harus mempercayai apa yang saya percayai. Anda percaya atau tidak, itu terserah Anda, atau Anda dapat meneliti sendiri kata-kata dan petunjuk saya sehingga Anda sendiri akan menemukan apakah yang saya katakan itu benar atau tidak. Tapi setidaknya saya sudah memberitahukan Anda sesuatu, supaya nanti Anda akan berkesempatan untuk membuktikan apakah itu benar atau tidak. Jika saya tidak memberitahukannya kepada Anda, Anda bahkan mungkin tidak tahu bahwa hal-hal itu ada. Anda bahkan tidak berkesempatan untuk membuktikan IQ (kecerdasan) Anda. Jadi silakan Anda menelitinya.

 

Ada banyak kejadian tidak menyenangkan yang terjadi di dunia ini hanya karena orang-orang merasa tidak bahagia dan kekurangan kasih.

Hidup dalam kehidupan yang bermoral, menjadi vegan, mengembangkan diri kita secara mental dan fisik, dan ini seketika akan ada hasilnya.

Kita seharusnya jangan menggunakan sesuatu dengan boros hanya karena kita punya uang. Jangan! Hal-hal materi di dunia ini harus dibagi dengan dunia.

Sejak zaman dahulu, para guru rohani telah menyarankan kita agar hidup sederhana, sesederhana mungkin.

Jika mereka tidak membuka sifat cinta kasih di dalam diri mereka sendiri, menjalankan pola makan vegan itu hanyalah sebuah tindakan kosong belaka.

Karena apa yang kita lakukan di berbagai penjuru dunia hanya memboroskan sumber-sumber daya alam; bukan karena kita kekurangan.

Banyak ilmuwan hanya percaya terhadap hal-hal yang dapat disentuh dan dibuktikan. Jadi kadang sangat sulit bagi seorang jenius untuk dapat bertahan hidup di dunia ini.

Segala hal di dunia ini saling terhubung satu sama lain, dan satu-satunya solusi yaitu menyelesaikan masalah itu dari akarnya bukan dari dahan-dahannya. Dan akarnya itu adalah kestabilan spiritual.

 

 

 

 

 

Atas

 

Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai